Ayah Irwan Rinaldi Bekali Guru Pesantren Alam Sayang Ibu dengan Ilmu Parenting Komprehensif

Pesantren Alam Sayang Ibu menggelar Seminar Parenting bagi seluruh guru MI, MTs, dan juga MA. Kegiatan yang digelar pada Sabtu, 3 Mei 2025 ini diisi oleh Ayah Irwan Rinaldi selaku Pegiat Keayahan. Selain menjadi praktisi, Ayah Irwan juga aktif menyampaikan materi keayahan dalam seminar di berbagai daerah di Indonesia. 


Penyerahan cinderamata oleh Bapak Pimpinan kepada Ayah Irwan (Foto: PAMSI) 

Seminar Parenting bagi para guru Pesantren Alam Sayang Ibu digelar di Ruang Fatimah sejak pukul 09.00 WITA, dan berakhir pada pukul 15.00 WITA. Acara yang diisi oleh Ayah Irwan ini merupakan salah satu dari sekian banyak seminar yang digelar secara rutin setiap semester bagi para guru Sayang Ibu. 


Seminar pengasuhan ini juga dihadiri dan diikuti langsung oleh Bapak Pimpinan Pesantren Alam Sayang Ibu, Ustadz Dr. H. Jamaluddin Abdullah, M.Ed beserta Direktur Pendidikan, Bunda Dr. Hj. Immy Suci Rohyani, M.Si. Dalam sambutannya pada kegiatan ini, Bapak Pimpinan menekankan pentingnya kegiatan ini bagi para guru guna menjawab persoalan fatherless di Indonesia. Selain itu juga untuk menghadirkan suasana yang lebih baik di pesantren.


Ayah Irwan Rinaldi menyampaikan materi parenting kepada guru (Foto: PAMSI)


“Bapak Ibu guru kami melihat hal ini sangat penting, karena berkaitan dengan kita sebagai guru maupun sebagai orang tua. Kehadiran Ayah Irwan ini juga penting untuk mengingatkan kita bagaimana menjadi ayah yang baik setidaknya bagi anak anak kita,” tutur beliau.


Ayah Irwan Rinaldi berkesempatan untuk datang ke Pesantren Alam Sayang Ibu dan bertemu dengan guru-guru. Dalam kesempatan tersebut beliau menyampaikan ilmu pengasuhan yang sangat berharga bagi ustadz dan ustadzah. Ayah Irwan menyampaikan materi penting mengenai pengasuhan anak sejak usia 0-23 tahun. Materi pengasuhan ini tentunya menjadi bekal bagi para guru yang bertemu dengan Nune Dende di kelas maupun asrama. 


Suasana parenting untuk para guru Pesantren Alam Sayang Ibu (Foto: PAMSI)

Topik pengasuhan yang disampaikan oleh Ayah Irwan menggarisbawahi tentang perkembangan anak sejak usia dini hingga dewasa. Dimana semakin kecil usia anak, maka semakin besar amanah yang diemban oleh kedua orang tuanya dalam hal pengasuhan. Karena pada usia 0-7 tahun merupakan periode emas bagi anak untuk mendapatkan pengasuhan secara utuh dari ayah dan ibunya. 


Berkaitan dengan hal tersebut, Ustadz Jamaluddin juga menyinggung peranan ayah yang berkaitan dengan peran ibu terhadap anak. “Dalam konsep keayahan itu sendiri mesti akan berkaitan dengan konsep keibuan, sehingga belajar menjadi orang tua sangatlah penting untuk saling mengingatkan dengan pasangan.” 


Suasana parenting untuk para guru Pesantren Alam Sayang Ibu (Foto: PAMSI)

Selain membahas tentang peran orang tua di rumah, Ayah Irwan Rinaldi juga menyampaikan terkait kehadiran guru di lembaga pendidikan seperti pesantren. Sebagai tenaga pendidik, guru diminta untuk hadir secara utuh. Baik secara kronologis maupun secara psikologis. 


“Jadilah pejuang pendidikan yang tangguh bagi anak-anak kita di Pesantren,” pungkas Ayah Irwan Rinaldi. 


Menurut beliau selaku pegiat keayahan, seorang tenaga pendidik harus menjadi sosok yang hebat. Sehingga nantinya bisa menghebatkan peserta didik yang diajarnya. Pengasuhan kepada anak tidak hanya dilakukan oleh satu pihak saja. Namun harus ada kerjasama antara ayah, ibu, dan guru-guru di pesantren. *






*Humas & Media PAMSI

Posting Komentar

0 Komentar